Jakarta, Aktual.com — Tiongkok, yang terbantu dengan tergelincirnya Korea Utara (Korut), melaju ke kualifikasi akhir untuk Piala Dunia zona Asia pada Selasa (29/03) waktu setempat, setelah mengalahkan calon tuan rumah Qatar dengan skor 2-0 pada pertandingan di Grup C antara dua negara super kaya di benua itu.

Ketika Qatar dapat bersantai setelah memastikan lolos untuk putaran ketiga yang diikuti 12 tim sebagai juara grup, Tiongkok memerlukan kemenangan di Xi’an, dan berharap hasil-hasil pertandingan lain akan menguntungkan mereka untuk dapat meraih satu tiket dari empat runner up terbaik dari delapan grup.

Kegagalan untuk melaju akan menjadi langkah mundur bagi negara yang telah mengguyur jutaan dolar pada liga domestiknya untuk mendatangkan pemain-pemain asing dan membangun akademi-akademi pemuda, menyusul rencana reformasi sepakbola yang disokong oleh presiden Xi Jinping.

Bagaimanapun, kecemasan mereka sirna ketika Huang Bowen mencetak gol pada menit ke-58, dan Wu Lei mengamankan kemenangan timnya pada fase akhir pertandingan, yang, dibarengi dengan kalahnya Yordania dengan skor 1-5 dari Australia, kekalahan 2-3 yang dialami di Filipina dan kegagalan Oman untuk menang di Iran, membuat mereka melaju.

Huang mengatakan, kepada Xinhua bahwa pelatih kepala Gao Hongbo, yang mengisi posisi pelatih timnas untuk dua pertandingan terakhir setelah pemecatan Alain Perrin, layak mendapat pujian.

“Ia mengatakan kepada kami bahwa mungkin 2018 menjadi edisi terakhir untuk para pemain di kelompok usia dari (kelahiran) 1985 sampai 1989, dan mendorong kami untuk tidak menyerah meski hanya ada satu persen harapan,” kata gelandang Guangzhou Evergrande.

Juara Asia, Australia, terlibat dalam pertandingan “hidup atau mati” pertamanya di Grup B, namun Tim Cahill mampu mencetak dua gol saat timnya menang mudah atas Yordania untuk melaju ke putaran ketiga dan sekaligus juga Piala Asia 2019 di Uni Emirat Arab.

Berhasil lolos Jepang juga mengemas banyak gol saat mereka menang 5-0 atas tamunya Suriah, yang bergabung dengan ‘Samurai Biru’ untuk melaju dari Grup E sebagai salah satu runner up terbaik meski kalah.

“Bagi Suriah, kualifikasi ini sangat hebat,” kata pelatih Suriah Fajr Ibrahim yang pernyataannya dikutip oleh kantor berita Kyodo News.

Mantan juara Asia Irak menjadi tim lain yang berhasil lolos di peringkat kedua, setelah mereka menang 1-0 atas Vietnam di Tehran, untuk bergabung dengan juara grup di Grup F.

Arab Saudi bermain imbang 1-1 dengan Uni Emirat Arab memiliki keperluan menghindari kekalahan, untuk memastikan mereka menjuarai Grup A pada pertandingan di antara dua tim yang sudah pasti lolos.

Iran, yang berpartisipasi pada Piala Dunia terkini di Brazil, memuncaki klasemen Grup D setelah menang 2-0 atas runner up Oman di Tehran, berkat dua gol Sardar Azmoun, sedangkan Uzbekistan melaju dari Grup H menyusul kemenangan 1-0 atas Bahrain.

Korut akan mengikuti langkah Uzbekistan untuk tersingkir dari grup dan melaju ke putaran ketiga jika mereka mempertahankan keunggulan 2-1 di Manila, namun finalis Piala Dunia 2010 ini terjungkal secara spektakuler, kemasukan dua gol pada enam menit terakhir untuk memberi jalan kepada Tiongkok.

Tiongkok baru satu kali lolos ke Piala Dunia yakni pada 2002, ketika sepakbola semakin populer di negara dengan jumlah terbanyak itu.

Kampanye 2009 juga menjadi terakhir kalinya mereka mencapai fase akhir kualifikasi zona Asia.

Undian untuk tim putaran ketiga, di mana 12 tim akan dibagi dalam dua grup dan dua tim teratas dari masing-masing grup melaju ke Rusia 2018, akan berlangsung bulan depan.

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Antara