Jakarta, Aktual.com — Kampanye “Rayakan Namamu” bersama komunitas anti-bulliying dan merek salah satu minuman soda di Tanah Air bertujuan membawa misi menyadarkan masyarakat Indonesia akan keindahan makna dari sebuah nama.

Dan, kampanye ini dimulai dengan peluncuran film pendek yang mengisahkan tentang tiga orang yang mewakili korban ‘bullying verbal’ melalui praktek pemberian nama julukan (atau name-calling).

Untuk diketahui, ‘verbal bullying’ merupakan bentuk lain dari praktek ‘bullying’ yang dapat terjadi terhadap siapa saja.

“Dari data UNICEF terdapat 50 persen anak melaporkan mengalami ‘bullying’ di sekolah. Hal ini mengakibatkan minat dan prestasi sekolah menurun, bolos sekolah, pindah atau bahkan ‘drop out’ dari sekolah. Kami yakin ini tidak bisa didiamkan dan perlu gerakan aktif dari masyarakat, termasuk juga anak muda untuk menjadi bagian ke arah yang lebih baik,” ujar Katyana Wardana selaku pendiri ‘SudahDong’, kepada Aktual.com, di Jakarta, Rabu (13/1).

Suryanto Gunawan, pihak merek minuman tersebut, mengatakan, sejak pertengahan tahun lalu, pihaknya sudah menghadirkan berbagai inisiatif yang menginspirasikan dengan cara yang unik serta menyenangkan untuk mempererat hubungan antara manusia lewat perayaan makna sebuah nama.

“Sekarang kami ingin meneruskan menjadi gerakan positif yang lebih mendalam yakni bagaimana lewat perayaan keindahan makna sebuah nama, kita bisa mengingatkan sesama kita untuk melawan praktek pemberian nama julukan, yang sering kita tanpa sadari juga menjadi bagian dari bentuk verbal bullying,” papar ia menambahkan.

Artikel ini ditulis oleh: