“Kami sering menjadi sasaran serangan,” kata Gennimata kepada Skai TV.

“Kami telah berulang kali meminta perlindungan sejak beberapa waktu yang lalu,” tambahnya.

Pada Januari, pelaku penyerangan menembak polisi anti huru-hara yang sedang bertugas menjaga kantor Partai Pasok, melukai seorang petugas.

Pemerintah pimpinan haluan kiri mengecam serangan tersebut.

ant

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby