Jakarta, Aktual.com – Indonesia kembali berduka karena kecelakaan kapal. Kali ini, sebuah kapal feri bernama KM Lestari Maju tenggelam di perairan Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan pada Selasa (3/7) siang tadi.
KM Lestari Maju yang melayani penyeberangan dari Pelabuhan Bira, Kabupaten Bulukumba, ke Pelabuhan Permata, Kabupaten Selayar, Sulsel, dilaporkan membawa ratusan penumpang, puluhan mobil bus, minibus dan motor.
Humas Basarnas Makassar Hamsidar membenarkan peristiwa tenggelamnya KM Lestari Maju tenggelam. Namun, dia belum bisa memastikan adanya korban dalam musibah tersebut.
“KM Lestari Maju tenggelam, tapi tidak jauh dari daratan Kepulauan Selayar. Saya belum tahu adanya korban atau tidak. Tim Basarnas dari Kepulauan Bantaeng dan Bulukumba sedang dalam perjalanan ke lokasi tenggelamnya kapal. Tim Basarnas Makassar juga menyusul ke lokasi tenggelam,” kata Hamsidar.
Sementara, berdasarkan laporan yang dihimpun oleh Polda Sulsel, empat orang dikabarkan meninggal akibar insiden yang terjadi sekitar pukul 14.30 WITA tadi.
“Baru informasi awal ada empat orang meninggal dunia termasuk salah satu bayi,” kata Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan Kombes Dicky Sondani dalam keterangannya.
Dicky mengatakan kapal tenggelam karena mengalami kerusakan di bagian lambung kapal.
“Saat itu kapal oleng jadi banyak yang terjun juga. Sekarang sedang evakuasi korban akan dicek berapa korban selamat dan berapa meninggal dunia,” kata Dicky.
Kata Dicky saat ini kapal sedang berusaha dikandaskan menuju pulau yang dekat dengan lokasi kecelakaan.
“Dikandaskan di salah satu pulau jadi enggak tenggelam di laut tapi dikandaskan saja. Enggak akan seperti KM Sinar Bangun tenggelam sampai dasar. Ini hanya dikandaskan saja,” katanya.
Dicky mengatakan saat ini petugas masih fokus mengevakuasi para korban.
Kapal Motor Lestari Maju karam saat tengah berlayar dari Pelabuhan Bira, Kabupaten Bulukumba menuju Pelabuhan Pamatata, Kabupaten Selayar.
Sementara itu Kepala Pusat Informasi Data dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menyebut, saat ini pihaknya tim SAR sudah menuju lokasi kejadian.
“Kami masih berkoordinasi dengan teman-teman di lapangan. Saat ini masih tim masih berusaha menuju lokasi kejadian,” ujar Sutopo.
Artikel ini ditulis oleh:
Teuku Wildan