Jakarta, Aktual.co — Memasuki hari keenam pencarian pesawat AirAsia QZ8501, semakin banyak jenazah yang ditemukan dan dievakuasi ke RSUD Sultan Imanuddin, guna proses diidentifikasi awal dan dikemas sebelum diterbangkan ke Surabaya.
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Imaluddin pun dipastikan siap menampung seluruh jasad untuk kemudian diidentifikasi awal.
“Ya pasti semua tertampung. Sampai 100 kita tampung itu. Sudah kita siapkan semua (identifikasi awal dan pengemasan jenazah) di situ,” kata Kapolda Kalteng, Brigjen Pol Bambang Hermanu, di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Jumat (2/1).
Bambang mengaku, saat ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan kepala RSUD Sultan Imanuddin agar proses identifikasi awal seluruh jenazah korban pesawat maskapai milik Malaysia itu dilakukan di sana.
“Jadi kalau nanti ketemu bangkainya dan penyelam-penyelam mungkin nanti menemukan jenazah nah itu kan makin banyak, itu tentunya sudah kita antisipasi,” ujarnya.
Sementara itu, guna membantu proses evakuasi, Bambang mengaku telah mengerahkan 50 anggotanya termasuk Brimob. Seluruh anggotanya ini juga disebar ke beberapa titik terkait pencarian dan evakuasi, di antaranya Posko Utama SAR di Lanud Iskandar Pangkalan Bun, Teluk Kumai, Pantai Kubu, dan beberapa wilayah pesisir pantai.
“Dari Polair juga kami minta kerahkan 2 kapal, lalu ada helikopter jenis bolco untuk bantu pencarian,” tambahnya.
Sebelumnya, hingga hari keenam pencarian ini, Jumat (2/1), total sudah 22 jenazah dan beberapa serpihan pesawat AirAsia QZ8501 ditemukan di perairan Selat Karimata. Sebanyak 18 jenazah sudah diantarkan ke Surabaya untuk diidentifikasi secara lebih dalam di RS Bhayangkara, dan 4 jenazah dikabarkan masih berada di kapal bantuan asal Amerika Serikat (AS), USS Sampsons.
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby

















