Kapolri Jenderal Tito Karnavian, bersama Ketua KPK Agus Rahardjo. (ilustrasi/aktual.com)
Kapolri Jenderal Tito Karnavian, bersama Ketua KPK Agus Rahardjo. (ilustrasi/aktual.com)

Sukabumi, Aktual.com – Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian akan menarik kembali beberapa penyidiknya dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Tujuannya untuk memberikan kesempatan belajar menangani kasus korupsi.

“Kapolri juga menyampaikan nanti dirotasi pulang ke Polri sebagai agent of change. Value dari KPK dibawa kembali ke Polri, supaya value Polri makin lama makin lebih baik,” ungkap Ketua KPK, Agus Rahardjo, di Sukabumi, Sabtu (20/8).

Kata Agus, saat bertemu Kapolri kemarin, Jumat (19/8) ada beberapa penyidik dari Polri yang langsung dilirik. Diakuinya, penyidik incaran mantan Kapolda Metro Jaya itu juga jadi andalan lembaga antirasuah.

Menurutnya, KPK akan mendapatkan amunisi tambahan dari Polri. Penambahan penyidiknya, sambung Agus, untuk menunjang beberapa rencana pengembangan kasus.

“Bahkan ada beberapa anak-anak kita yang kelihatan pintar dan menonjol, itu langsung menarik perhatian beliau. Kalau bisa kita tambah (penyidik) untuk bangun kasus baru,” jelasnya.

Sebelumnya, Agus menyatakan bahwa dalam waktu dekat akan ada koordinasi penanganan kasus antara KPK dan Polri. Salah satu kasusnya terkait dugaan korupsi di PT Pelabuhan Indonesia II, ketika masih dipimpin RJ Lino.

(M. Zhacky Kusumo)

Artikel ini ditulis oleh:

Arbie Marwan