Medan, Aktual.co — Kapolsek Sibolga Sambas Iptu Tohap Sibuea berjanji akan memburu pelaku pemukulan terhadap wartawan Waspada Poltak (50).
Hal itu diungkapkan Tohap kepada wartawan usai acara upa-upa (doa) kepada Poltak di jalan KH. Ahmad Dahlan, kelurahan Pancuranbambu, Kota Sibolga, lokasi terjadinya pemukulan, Kamis (13/11).
“Kami turut prihatin kepada wartawan atas pemukulan yang terjadi. Kami membenarkan adanya pengaduan di Polsek Sibolga sambas. Sejauh ini masih kita dalami, kita ekstra,” ujar Tohap.
Sejauh ini, lanjut Tohap, pihaknya sudah melakukan cek Tempat Kejadian Perkara (TKP) serta meminta visum hasil pemukulan tersebut. Sayangnya, menurut Tohap laporan itu masih membutuhkan saksi yang lebih banyak.
“Kita sudah cek TKP, meminta Visum, karena beliaunya ini melakukan pengaduan di Polsek tanpa ada saksi. Tapi ini akan terus kita dalami,” tuturnya.
Ditanya apakah pihaknya menargetkan pengejaran terhadap pelaku, Kapolsek agaknya tak mau berjanji lebih jauh. “Kita akan dalami,” ujarnya singkat.
Diberitakan sebelumnya, Poltak (50), jurnalis Harian Waspada terbitan Medan, mengalami pemukulan oleh orang tak dikenal. Pemukulan itu terjadi saat Poltak menjalankan tugas jurnalistiknya.
Tepatnya, usai meliput lokasi proyek cor beton berbiaya Rp 9,5 milyar di Jalan KH. Ahmad Dahlan, Kelurahan Pancuranbambu Kecamatan Sibolga Sambas, sekira pukul 17.20 WIB, Selasa (11/11). Poltak dipukul pakai kayu berukuran 2×3 sepanjang 1 meter di bagian pundak.
Artikel ini ditulis oleh: