Jakarta, Aktual.com – Kapuspen AU Marsekal Pertama Wieko Sofyan belum bisa memastikan informasi yang menyebut lima Warga Negara Asing (WNA) asal China merupakan tentara.
“Kami belum bisa menyebut mereka tentara China, karena yang bersangkutan tidak bisa menyebut identitasnya,” ujar dia, saat dihubungi Aktual.com, Kamis (27/4).
Namun dia mengatakan kalau kelima WNA itu ditangkap saat kepergok tengah melakukan pengeboran di wilayah Lanud Halim.
Wieko juga menuturkan kalau kelima WNA itu merupakan pekerja dari PT Geo Central Mining yang merupakan mitra kerja PT WIKA. “Kami masih dalam tahap mencari keterangan, tapi ada indikasi kegiatan kelima WNA itu arahnya terkait proyek kereta cepat,” ujar dia.
Diberitakan sebelumnya, kelima WNA China itu ditangkap di wilayah Landasan Udara Halim Perdanakusumah. Namun bukan di wilayah ring satu Lanud Halim. “Di pinggiran jalan tol tepatnya dekat KM 3 tol Jakarta-Cikampek. Itu masuk wilayah Lanud Halim juga,” ujar dia.
Artikel ini ditulis oleh: