Mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) selesai menjalani pemeriksaan di Dittipikor Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa (31/10/2023).

Jakarta, Aktual.com – Mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) kembali menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri terkait kasus pemerasan Firli Bahuri pada Jumat (12/1/2024).

Dalam agenda pemeriksaan tersebut, SYL akan kembali dikonfrontir sejumlah saksi lainnya sekitar pukul 14.00 WIB.

“Iya betul, hari ini rencana jam 2 siang pemeriksaan konfrontir di Bareskrim Mabes Polri,” kata Kuasa Hukum SYL, Jamaludin Koedoeboen saat dihubungi, Jumat (12/1).

Meskipun demikian, belum diketahui siapa saja saksi yang akan dikonfrontir dengan SYL terkait kasus yang menjerat Firli Bahuri tersebut. Jamaludin hanya memastikan bahwa kliennya akan hadir dalam pemeriksaan dengan pengawalan dari penyidik KPK.

“Beliau konfirm hadir,” ucapnya.

Sebelumnya, pada Kamis (11/11/2024), SYL telah menjalani pemeriksaan dengan agenda konfrontasi dengan sejumlah saksi lainnya.

“Saya kira ada kurang lebih ada sekitar 6 orang lah yg dikonfrontir terkait dengan beberapa poin dari penyitaan-penyitaan yang sudah disampaikan oleh SYL maupun yang lain,” kata Kuasa Hukum SYL, Jamaludin Koedoeboen kepada wartawan di Bareskrim Polri, Kamis malam.

Dalam sesi konfrontir, SYL menyatakan bahwa sudah ada sinkronisasi terkait peristiwa pemerasan yang dilakukan oleh Firli Bahuri.

“Menurut klien kami sudah ada sinkronisasi dari berbagai macam penyitaan maupun juga jawaban dari BAP yang dari masing-masing itu yang mengerucut kepada apa yang menjadi substansi dari permasalahan yg memang betul-betul saat ini penyidik ingin mendapatkan poin itu,” jelasnya.

Meskipun demikian, Jamaludin enggan mengungkapkan soal sejumlah saksi yang dikonfrontir oleh kliennya soal kasus tersebut karena merupakan ranah penyidik.

SYL meninggalkan gedung Bareskrim Polri pada pukul 22.53 WIB setelah menjalani pemeriksaan selama hampir 13 jam oleh penyidik gabungan dari Polda Metro Jaya dan Bareskrim Polri.

Dalam beberapa pemeriksaan sebelumnya, SYL menyatakan bahwa telah memberikan keterangan terbuka mengenai informasi yang dimilikinya terkait peristiwa pemerasan tersebut.

“Terima kasih kalian sudah menunggu sampai malam. Apa yang diminta oleh penyidik dll sudah saya sampaikan sampai tengah malam ini. Saya kira ini utk kesekian kalinya. Saya kira itu,” kaya SYL di Bareskrim Polri, Kamis malam.

Artikel ini ditulis oleh:

Sandi Setyawan