Purwokerto, Aktual.com – Akademisi dari Universitas Jenderal Soedirman Wisnu Widjanarko mengatakan kasus pengeroyokan terhadap Audrey yang masih SMP mengingatkan pentingnya pendidikan karakter pada generasi muda.
“Ini sebuah pekerjaan rumah bagi semua pihak agar kita semua terlibat dan berperan aktif untuk menumbuhkan, mengembangkan dan membudayakan akan pentingnya karakter sebagai bagian yang tidak terpisahkan dalam pendidikan, khususnya generasi muda,” katanya di Purwokerto, Rabu (10/4).
Wisnu Widjanarko yang merupakan dosen komunikasi keluarga FISIP Universitas Jenderal Soedirman tersebut mengatakan, pendidikan karakter dimaksud adalah penguatan budi pekerti dan nilai-nilai moral yang menyertai proses pembelajaran, sehingga anak tidak saja cerdas secara intelektual melainkan juga memiliki kepekaan emosional dan sosial.
“Keluarga memegang peranan penting bagi pendidikan karakter seorang anak, keluarga menjadi penentu utama, karena nilai-nilai kehidupan, budi pekerti dan moralitas untuk kali pertama dipelajari seseorang adalah di keluarga,” katanya.
Kendati demikian, kata dia, menanamkan pendidikan karakter sejak dini bukan hanya menjadi tugas orang tua melainkan juga menjadi tugas para pengajar di sekolah atau di kampus, tugas masyarakat dan juga pemerintah.
“Artinya seluruh pihak tersebut harus mengampanyekan dan terlibat bahwa cerdas dan berkarakter seperti dua sisi mata uang, satu kesatuan yang tidak terpisahkan dalam pencapaian prestasi anak,” katanya.
Artikel ini ditulis oleh: