Jakarta, Aktual.com — Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk telah memilih direktur utama baru, Kartika Wirjoatmodjo menggantikan posisi Budi Gunadi Sadikin yang habis masa jabatannya sebagai direktur utama.

Dalam posisinya sebagai dirut, Kartika menyebutkan, perseroan akan tetap fokus untuk mengembangkan proyek-proyek infrastruktur seperti yang diinginkan oleh pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla.

Namun menurutnya, karena dana dalam negeri masih kurang kuat, maka pihaknya tetap akan mengandalkan pembiayaan atau utangan dari luar negeri.

“Kami bersama BUMN lain tetap harus mencari pendanaan lain. Karena dari domestik kurang memadai. Kami cari pendanaan lain bersamam dengan BUMN Jadi, kami tetap butuh pinjaman dari asing,” tandas dia seusai RUPST, di Jakarta, Senin (21/3).

Ia menambahkan, masih banyak tantangan yang harus ditaklukan kedepannya untuk membawa Mandiri bisa makin berjaya, termasuk di kancah Asia Tenggara.

Dia mengatakan, dalam jangka pendek 3-5 tahun ke depan Bank Mandiri akan menjadi bank BUMN pertama yang akan bersaing di regional. Menurut Kartika, perbaikan kinerja keuangan dan pasar modal akan mendorong perseroan untuk memanfaatkan potensi di tingkat ASEAN.

Adapun susunan organisasi Bank Mandiri adalah sebagai berikut:

Direksi:

Direktur Utama: Kartika Wirjoatmodjo
Wakil Direktur Utama: Sulaiman Arif Arianto
Direktur: Ogi Prastomiyono
Direktur: Pahala N Mansyuri
Direktur: Royke Tumilaar
Direktur: Hery Gunardi
Direktur: Tardi
Direktur: Ahmad Siddik Badruddin
Direktur: Kartini Sally
Direktur: Rico Usthavia Frans

Komisaris:
1. Komisaris Utama: Wimboh Santoso
2. Wakil Komisaris Utama: Imam Apriyanto Putro
3. Komisaris Independen: Abdul Aziz
4. Komisaris Independen: Aviliani
5. Komisaris: Askolani
6. Komisaris: Suwhono
7. Komisaris Independen: Goei Siauw Hong
8. Komisaris Independen: Bangun Sarwito Kusmuljono
9. Komisaris: Ardian Adiperdana

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby