Washington, Aktual.com – Saham sejumlah operator penjara swasta di Amerika Serikat seperti CoreCivic Inc dan Geo Group, melonjak pada Jumat (22/6) waktu setempat, setelah jasa mereka semakin dibutuhkan akibat kebijakan Presiden Donald Trump terhadap para pendatang.
Seperti diberitakan Reuters, Sabtu (23/6), Pemerintah Amerika Serikat sudah mulai menanyakan kepada perusahaan-perusahaan itu terkait kapasitas penjara yang tersedia untuk menahan keluarga-keluarga para imigran.
Kantor Bea Cukai dan Imigrasi (ICE) dari Departemen Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat mengeluarkan surat permintaan informasi terkait fasilitas-fasilitas yang tersedia dari sejumlah operator penjara swasta, untuk menampung sekitar 15.000 ranjang di berbagai lokasi.
Surat itu dikirim setelah Trump mengeluarkan keputusan presiden pada Rabu yang bertujuan untuk membatalkan kebijakan kontroversial sebelumnya, yang membuat anak-anak imigran terpisah dari orang tua yang tertangkap memasuki Amerika Serikat secara ilegal.
Dalam keputusan presiden, yang diperkirakan akan digugat ke pengadilan oleh aktivis hak asasi manusia itu, keluarga pendatang ilegal akan ditahan dalam fasilitas yang sama selama kasus pelanggaran hukum imigrasi mereka ditangani pengadilan.
Kasus imigran ilegal biasanya memakan waktu selama berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun untuk selesai.
Akibat kebijakan baru Trump, saham dari CoreCivic naik sebesar 3.95 persen menjadi 23,39 dolar AS, atau yang tertinggi selama lima bulan terakhir, dalam aksi jual beli yang sangat aktif pada Jumat. Selama empat hari terakhir, saham perusahaan yang sama naik menjadi 11,2 persen.
Sementara itu Geo Group juga diuntungkan dengan kenaikan harga saham sebesar 6,6 persen sejak Trump mengeluarkan surat keputusan presiden.
Otoritas lembaga pemasyarakatan negara bagian Oklahoma dijadwalkan akan bertemu dengan Geo Group pada Selasa pekan depan untuk membicarakan persetujuan kontrak penggunaan fasilitas penjara swasta.
Mengingat ICE akan mencari lebih banyak fasilitas penjara, otoritas di negara-negara bagian Amerika Serikat akan merasa tertekan untuk mempercepat keputusan pemberian kontrak, kata Jamie Cuellar, manajer portofolio Buffalo Funds in Mission di Kansas.
Para keluarga imigran saat ini ditahan di sejumlah fasilitas di Pennsylvania dan Texas yang yang hanya mempunyai daya tampung 3.300 orang dan sudah mencapai 79 persen kapasitas, demikian data dari ICE menunjukkan.
Di sisi lain, militer Amerika Serikat sudah diminta untuk menyiapkan tempat penampungan bagi 20.000 anak-anak imigran gelap.
Ant.
Artikel ini ditulis oleh: