Selain itu, jalan yang dilewati wajib memenuhi standar geometri jalan. Hambatan samping sepanjang jalan harus dihilangkan. Dia juga minta dilakukan penertiban PKL maupun bangunan yang mengganggu dan dapat menutup pandangan pengemudi.
Dan yang terpenting EO (event organizer) yang melayani kegiatan wisata juga harus memiliki pengetahuan dalam hal memilih bus pariwisata yang berkeselamatan.
EO jangan hanya menawarkan paket wisata murah dgn menekan harga utarif bus yang murah tapi tidak berkeselamatan. Perlu pengawasan dari pemda dan masyarakat terhadap EO yang kurang bertanggungjawab. Kemenhub dan Organda perlu melakukan pendataan ulang usaha bus pariwisata dan melakukan pembinaan yang rutin.
(Dadangsah Dapunta)
Artikel ini ditulis oleh:
Dadangsah Dapunta
Eka