‘Kecewa Tidak Bertemu Jokowi, Mahasiswa Bakar Perangkat Aksi’
Jakarta, Aktual.com –
Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Se-Indonesia (BEM SI) membakar sejumlah perangkat aksi yang dibawa. Hal tersebut ditengarai oleh kekecewaan mahasiswa yang gagal bertemu dengan presiden Joko Widodo di Istana Negara, Kamis, (12/1).
Sekira pukul 18.00WIB, menjelang adzan shalat maghrib di Jalan Medan Merdeka Barat, depan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, ratusan mahasiswa membuat lingkaran dan memberhanguskan seluruh perangkat aksi tetrikal.
Meski api membungbung tinggi, dari aksi tersebut tidak sampai menimbulkan insiden lain yang mengkhwatirkan.
Seperti diketahui, aksi unjuk rasa BEM SI buntut dari kebijakan pemerintah yang telah menaikan sejumlah kebutuhan masyarakat. Dalam aksi unjuk rasa ‘Bela Negara 121’ BEM SI menyebutkan lima yang menjadi tuntutan rakyat, yakni:
1. Menolak dengan tegas PP No.60 Tahun 2016 dan menuntut Presiden Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK) untuk mencabut PP tersebut.
2. Menuntut Presiden Jokowi-JK untuk membuat kebijakan yang pro terhadap rakyat.
3. Mengecam keras pemerintah dan jajarannya yang saling cuci tangan dengan kebijakan yang dibuatnya.
4. Menuntut pemerintah untuk transparansi dan sosialisasi dalam setiap menentukan suatu kebijakan.
5. Menolak kenaikan tarif listrik golongan 900 VA dan mendesak dikembalikannya subsidi untuk tarif listrik golongan 900 VA.
Berikut cuplikannya:
Laporan: Chienk