Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memasuki mobilnya usai diperiksa Bareskrim di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (14/7). Ahok diperiksa terkait proses pembelian lahan di Cengkareng Barat, Jakarta Barat. ANTARA FOTO/Reno Esnir/Spt/16.

Jakarta, Aktual.com – Relawan Penggerak Risma (Penggaris), Emi Sulyuwati, menyatakan pembangunan yang dilakukan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama melalui proses penggusuran membuat warga Ibukota semakin bersatu. Warga semakin sadar perubahan yang terjadi telah menepikan nilai-nilai kemanusiaan.

“Pemerintah Provinsi DKI Jakarta lebih suka mempercantik kota dengan infrastruktur paling mutakhir tetapi upaya tersebut justru menempatkan harkat dan martabat rakyat Jakarta pada posisi paling akhir,” terang Emi kepada Aktual.com, Senin (5/9).

Disampaikan dia, penggusuran yang dilakukan Pemerintah Propinsi DKI Jakarta dengan dalih relokasi adalah contoh paling nyata. Dimana Orang-orang miskin dipaksa pergi dari rumahnya tanpa memikirkan bagaimana mereka harus bertahan hidup di rumah susun yang sangat jauh dari lokasi kerja.

Anak-anak yang rumah orang tuanya digusur juga semakin jauh dari sekolahnya, berikut fasilitas kesehatannya. Dengan kata lain kemanusiaan rakyat Jakarta telah direnggut atas nama pembangunan.

Relawan Penggerak Risma, tambah Emi, merasa terpanggil untuk bergerak mewujudkan Jakarta Baru yang berkeadilan dan berperikemanusiaan. Panggilan tersebut terwujud dalam bentuk dukungan kepada pemimpin yang mau bekerja dan mendengarkan rakyat yang dalam hal ini ada pada sosok Ibu Tri Rismaharini.

Melalui seni qasidah kami ingin menyebarkan nasihat baik. Melalui seni tersebut kami sebagai bagian dari rakyat Jakarta yang peduli dan sadar bermaksud pula menyampaikan harapan-harapan agar Jakarta jadi lebih baik bersama pemimpin baru yang peduli pada kebaikan kota dan rakyatnya.

“Kebaikan Jakarta mestinya mengalir dari pemimpinnya. Sifat-sifat manusiawi, mau mendengarkan rakyat, bersedia memberi ruang dialog kepada rakyat tak nampak dari pemimpin Jakarta hari ini. Kemanusiaan Jakarta limbung, oleng menuju kesenjangan yang makin menganga,” katanya.

Relawan Risma menyerukan kepada DPP PDI Perjuangan dan Ibu Megawati Sukarnoputri untuk memilih Ibu Tri Rismaharini sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta 2017-2022. Sebab sudah selayaknyalah PDI Perjuangan mengusung kader terbaiknya yang terbukti konsisten dalam bekerja dan keberpihakan pada rakyat.

“Kami siap untuk bekerja dalam memenangkan Ibu Tri Rismaharini sebagai Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 bersama relawan-relawan yang tergabung dalam Gerak Indonesia,” demikian Emi.

Laporan: Soemitro

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby