Malang, Aktual.co —Kematian mengenaskan Alexander Axel Elleaza (16) saat hari raya Natal, Kamis (25/12) kemarin, mengagetkan Kepala Sekolah SMA Santo Albertus, Antonius Sumardi.
Lantaran Alexander yang duduk di kelas XI IPA di salah satu sekolah elit di Kota Malang, Jawa Timur itu, dikenalnya sebagai salah satu siswa yang pendiam dan tekun belajar. 
Axel diketahui tewas dengan luka delapan tusukan benda tajam di dalam rumah toko (ruko) di Jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Trajeng, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan.
“Kami kaget pertama mendengar kabar tewasnya murid kami. Sehingga kami langsung berangkat ke Pasuruan,” kata Sumardi, Jumat (26/12).
Sumardi mengaku kaget mendengar kabar kematian Axel. Dia pun berharap kasus pembunuhan keji terhadap siswanya itu bisa segera terungkap dan pelakunya bisa ditangkap. 
“Karena korban tidak layak mendapatkan perlakuan seperti itu,” tegasnya.
Axel diketahui tengah pulang kampung untuk liburan sekolah hingga tanggal 5 Januari 2015 mendatang. Selama menjadi pelajar SMA Santo Albertus, korban yang berasal dari Kota Pasuruan tinggal di rumah kos.
Dari informasi yang dihimpun Aktual.co, hasil penyelidikan dan keterangan sejumlah saksi di lapangan, pelaku pembunuhan keji diduga merupakan orang dekat keluarga korban.
“Seorang saksi, penjual STMJ di sekitar lokasi mengaku melihat pria pakai jumper masuk ke dalam ruko dini hari. Pria itu masuk dengan leluasa ke dalam ruko,” kata Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota AKP Bambang Sugeng, seperti dilansir Tribun, Kamis (25/12).
Dari keterangan saksi, tinggi pelaku diperkirakan sekitar 170 sentimeter. Polisi menduga pelaku kenal dengan korban atau ibu korban karena bisa masuk ke dalam ruko dengan santai tanpa merusak pintu. “Kami masih mendalaminya,” kata Bambang.
Dugaan diperkuat dengan tidak adanya barang yang hilang ataupun rusak. Padahal di dalam ruko ada sedan Honda berwarna silver. 
Dari olah TKP, tidak ditemukan pisau yang digunakan untuk membunuh korban. Sedangkan handphone milik korban yang hilang, diduga dibawa pelaku.

Artikel ini ditulis oleh: