Jakarta, Aktual.com – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memberikan penghargan kepada 84 daerah pemenang Lomba Inovasi Daerah Tatanan Normal Baru dengan tema `Produktif dan Aman Covid-19`.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Mendagri Tito Karnavian kepada para kepala daerah atau yang mewakili di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, pada Senin (22/6).
Dalam sambutannya, Tito menyampaikan, lomba antar daerah ini atas inisiatif Kemendagri yang bekerjasama dengan berbagai kementerian dan lembaga terkait. Seperti Kementerian Keuangan, KemenPANRB serta BNPB.
Tujuannya, mempersiapkan masyarakat untuk menghadapi kebijakan `new normal`. Harapannya daerah bisa membuat protokol kesehatan di berbagai sektor kehidupan. Daerah juga diharapkan membuat simulasi dalam menerapkan protokol kesehatan tersebut.
Lomba dibagi menjadi tujuh kategori berdasarkan tujuh sektor kehidupan, yakni pasar tradisional, pasar modern, hotel, restoran, tempat wisata, transportasi publik, dan pelayanan terpadu satu pintu (PTSP). Agar adil, panitia membagi para peserta ke dalam empat kluster pemerintah daerah (Pemda). Pertama, lomba antar Provinsi, antarkota, antarkabupaten, dan antarkabupaten perbatasan atau daerah tertinggal.
Lebih lanjut, Tito menyampaikan, mekanisme mengikuti lomba, setiap Pemda diminta untuk membuat video berdurasi maksimal dua menit. Video tersebut harus yang menggambarkan protokol kesehatan dan simulasi di sektor yang dipertandingkan.
Adapun tujuh sektor yang dimaksud, yaitu pasar tradisional, pasar modern, hotel, restoran, tempat wisata, transportasi publik, serta pelayanan terpadu satu pintu atau PTSP. “Untuk membuat video tersebut tentunya Pemda harus menyusun protokol kesehatan, dengan melibatkan ahli kesehatan dan bekerjasama dengan stakeholder yang digarapnya di daerah masing-masing, seperti operator pasar tradisional, pemilik hotel, restoran dan sebagainya,” kata Tito pada Selasa (23/6).
Agar perlombaan semarak dan kompetitif, selain piagam penghargaan, kata Tito, para pemenang akan diberikan Dana Intensif Daerah (DID). Menurutnya, untuk pemenang pertama di setiap kategori dan setiap cluster daerah diberikan DID sebesar 3 miliar rupiah, pemenang kedua 2 miliar rupiah, dan pemenang ketiga satu miliar rupiah.
“Sehingga total terdapat 84 pemenang terdiri atas juara 1,2 dan 3 untuk 7 sektor kehidupan dan 4 Cluster Pemda dengan total hadiah DID sebanyak 168 miliar rupiah,” katanya.