Namun, Menhub sudah memastikan perjalanan kereta api yang sempat terganggu saat ini sudah kembali normal.

“Saat ini kecepatan kereta turun menjadi 40 kilometer per jam, tetapi secara keseluruhan perjalanan kereta api sudah kembali normal. Menurut pengamatan selama 10 tahun daerah ini belum pernah terjadi banjir,” ujarnya.

Menhub menambahkan Ia juga telah menugaskan Dirjen Perkeretaapian untuk melakukan pencegahan kejadian ini di wilayah lain dengan pengecekkan.

“Saya menugaskan Dirjen Perkeretaapian untuk menginventaris tempat lain yang signifikan terjadi agar dilakukan pencegahan di awal. Kita akan lakukan upaya preventif dari pada seperti sekarang pelayanan transportasi akan terganggu,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Daop 3 Cirebon Erni mengatakan penumpang angkutan kereta api yang terkena dampak diberikan dua pilihan yaitu dialihkan atau pengembalian uang tiketnya 100 persen.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid