Ditegaskan oleh Agus, UKM adalah tulang punggung bagi perekonomian nasional. Hal ini terlihat dari kontribusi terhadap PDB yang mencapai 61-41%, namun kontribusi terhadap ekspor masih rendah, hanya mencapai 15,7% dan masih lebih rendah apabila dibandingkan dengan negara-negara lain, seperti Vietnam, Thailand.

Rendahnya ekspor UKM ini dikarenakan minimnya pengetahuan ekspor, terbatasnya akses pasar dan permodalan. Minimnya pengetahuan UKM sehingga bergantung dengan jasa perantara.

“UKM belum mempunyai kemampuan ekspor secara mandiri. Sehingga mereka harus melalui perantara,” pungkasnya

Laporan: Dadangsah Dapunta

Artikel ini ditulis oleh:

Dadangsah Dapunta
Andy Abdul Hamid