Jakarta, Aktual.co — Proses gagal lelang peralatan latihan kontingen Indonesia pada Asian Games 2014 di Korea Selatan, akan masuk daftar investigasi Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI).
Seperti diketahui, PT. Cipta Mitraya selaku pemenang tender peralatan Asian Games 2014, mengundurkan diri sebagai pemenang tender. Mereka (PT. Cipta Mitraya) juga sudah melakukan klarifikasi kepada Kemenpora pada Rabu (10/12).
Dikatakan oleh Deputi V Bidang Keharmonisan dan Kemitraan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Gatot S. Dewa Broto bahwa, pihaknya telah siap diperiksa oleh BPK RI.
“Biar bagaimanapun, proses gagal lelang peralatan kemarin akan diperiksa BPK,” ungkap Gatot usai Diskusi Kamisan di ruang Media Centre Kemenpora, Jakarta, Kamis (11/12).
Lebih jauh disampaikan Gatot, jika dari hasil pemeriksaan BPK terdapat sebuah hal yang janggal, Menpora Imam Nahrawi akan segera menindak tegas hal tersebut. Gatot pun tidak menutup kemungkinan akan melakukan pemecatan apabila aparaturnya terlibat korupsi.
“Tidak ada ampun. Kalau jajaran Kemenpora terlibat korupsi tidak ada ampun,” tegas Gatot.
Meski begitu, lanjut Gatot, hingga kini pihaknya belum berkomunikasi dengan BPK RI.
“Belum ada dari BPK maupun KPK,” pungkasnya.
Artikel ini ditulis oleh:

















