Bali, Aktual.com – Kementerian BUMN gencar mengembangkan potensi talenta digital dengan fokus pada perguruan tinggi, bertujuan untuk mendukung transformasi digital di Indonesia.
Kementerian BUMN telah bekerja sama dengan Forum Digital BUMN (Fordigi) dalam upayanya meningkatkan kesadaran generasi muda tentang pentingnya digitalisasi.
Salah satu langkah yang diambil adalah mengadakan seminar dan panel diskusi di berbagai perguruan tinggi, seperti yang terjadi di Kampus Universitas Udayana (Unud) Jimbaran, Bali.
Tedi Bharata, Deputi Bidang SDM, Teknologi, dan Informasi Kementerian BUMN, menjelaskan bahwa Indonesia membutuhkan sekitar sembilan juta talenta digital dalam 10-15 tahun mendatang.
Selain memiliki keterampilan digital, karakter dan etika juga penting untuk mengimbangi kemajuan teknologi, seperti dalam penggunaan kecerdasan buatan (AI).
Beatrix Santi Anugrah, Ketua Bidang IV Fordigi BUMN, menekankan bahwa kurangnya talenta digital dapat mengakibatkan ketinggalan dalam berbagai bidang, termasuk pengembangan karier dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), yang semakin mengandalkan teknologi digital.
Selain itu, data menunjukkan bahwa perkembangan teknologi digital sangat pesat, dengan sekitar 90 persen data terbaru terbentuk dalam dua tahun terakhir.
Transformasi digital juga berperan penting dalam mendukung sektor UMKM, namun masih ada perbedaan antara digitasi, digitalisasi, dan transformasi digital dalam konteks ini.
Upaya pemerintah bersama sektor swasta dan perguruan tinggi untuk mengembangkan talenta digital diharapkan dapat mempercepat transformasi digital Indonesia dan memanfaatkan potensi ekonomi berbasis digital yang besar.
Artikel ini ditulis oleh:
Reporter: Antara
Editor: Firgi Erliansyah
