Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto mengunjungi rumah dinas Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi di komplek kantor Pemkab Purwakarta, Jawa Barat, Kamis (23/6/2016). Ketua Umum Partai Golkar bersama Sekjen Partai Golkar Idrus Marhan dan para DPP Partai Golkar melakukan Safari Ramadan ke Jawa Barat.

Jakarta, Aktual.com – Forum Masyarakat Golkar Jawa Barat (FMGJ) mengapresiasi adanya upaya simulasi pencocokan padangan calon yang akan diusung oleh Partai Golkar dalam pemilihan pasangan Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Barat pada 2018 mendatang.

Juru bicara FMGJ, Dida Suherman menuturkan dengan upaya tersebut diharapkan lebih selektif dalam memberi dukungan kepada seorang kandidat.

“Kami sudah sangat rindu dengan kemenangan Partai Golkar di Jawa Barat. Dua kali bertarung dalam pilgub selalu kalah,” ujar Dida, Minggu (8/10).

Dikatakan Dida jika memang ketua DPD Golkar Jawa, Dedi Mulyadi diperhitungkan tidak memiliki elektabikitas yang memadai, maka sebaiknya tidak perlu dipaksakan untuk maju sebagai calon.

“Kalau Ketua DPD Golkar Dedi Mulyadi tidak memungkinkan untuk maju di Pilgub Jabar, jangan dipaksakan. Buat apa bertarung kalau hanya untuk kalah,” katanya.

Oleh karena itu, Dida meminta DPP Partai Golkar mempertimbangkan sebaik mungkin kandidat yang akan diusung pada pilgub tersebut. Meskipun dirinya hanya kader biasa, ia sangat tahu apa yang diinginkan masyarakat.

“Masyarakat setiap hari selalu memperhatikan isu-isu yang berkembang,” katanya

Laporan: Dadangsah Dapunta

Artikel ini ditulis oleh:

Dadangsah Dapunta
Andy Abdul Hamid