Jakarta, aktual.com – PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) dan PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) memulai kerja sama yang saling menguntungkan melalui penandatanganan Pokok-Pokok Kerja Sama atau HOA (Heads of Agreement).

Pelaksanaan penandatanganan HOA pada Jumat (9/8), oleh Direktur Utama PGN Gigih Prakoso dan Presiden Direktur TPPI Yulian Dekri di Kantor Pusat PGN, disaksikan oleh Manajemen PGN serta TPPI.

Lingkup kerjasama HOA meliputi penyaluran jual beli gas bumi guna memenuhi kebutuhan energi gas bumi milik TPPI yang berlokasi di Tuban, Jawa Timur, dan HOA ini merupakan dasar pelaksanaan bagi penyusunan Perjanjian Jual Beli Gas dengan waktu yang akan disepakati oleh kedua pihak.

“HOA ini intinya akan memayungi kerja sama yang saling menguntungkan diantara PGN dengan TPPI yang tergabung dalam Pertamina Group,” tegas Gigih.

Saat ini, industri petrochemical merupakan salah satu dari 5 segmen besar industri yang menggunakan kebutuhan gas bumi. PGN melayani 320 pelanggan petrochemical dengan volume 127 BBTUD. Sektor chemical mengambil porsi 15 % dari proporsi segmen industri.

PGN yang sekarang menjalankan perannya sebagai subholding gas merupakan badan usaha distribusi dan transmisi gas bumi yang mengelola mayoritas infrastruktur di seluruh Indonesia. Sebagai sub holding gas, saat ini PGN mengelola sekitar ± 3 miliar kaki kubik perhari (billion cubic feet per day/Bcfd), setara dengan 98% pangsa pasar bisnis transmisi gas juga menguasai dan mengoperasikan 96% dari total infrastruktur gas di Indonesia.

“Sudah menjadi komitmen PGN untuk terus meningkatkan pemanfaatan gas bumi utamanya untuk pemenuhan kebutuhan di berbagai sektor di dalam negeri,” ungkapnya.

Seiring dengan kemampuan tersebut, PGN berencana meningkatkan layanan gas bagi sektor kelistrikan, industri, transportasi, maupun rumah tangga. Berbagai keunggulan layanan ditawarkan, seperti pasokan yang stabil dan berkesinambungan serta lebih ramah lingkungan.

TPPI sendiri merupakan anak usaha PT Pertamina (Persero) yang bergerak di bidang usaha Energi dan Petrokimia dimana memiliki perjanjian pengolahan sebagai bahan baku. “Kerjasama dengan industri Petrochemical ini memiliki prospek yang cerah di Indonesia dengan kemampuan serta keunggulan pengalaman, pemainnya antara lain TPPI untuk provinsi Jawa Timur,” ungkap Yulian.

Kedua entitas berkomitmen untuk membangun kemitraan strategis, dengan memanfaatkan kompetensi masing-masing. Terlebih lagi, kerja sama ini akan menciptakan nilai tambah bagi masyarakat dan perekonomian nasional.

Melalui kerjasama pemanfaatan gas bumi ini, PGN diharapkan mampu membuktikan dan memberikan dampak nyata terhadap akses energi gas bumi ke seluruh masyarakat. Selain itu, Sub Holding Gas juga dapat tetap memberikan pelayanan terbaik dengan portofolio produk dan layanan yang dimiliki dalam keluarga besar Holding Migas dan fokus kepada layanan pelanggan ke seluruh masyarakat Indonesia. Tidak hanya mudah di akses namun energi yang dinikmati masyarakat juga harus affordable.

Artikel ini ditulis oleh:

Zaenal Arifin