Pemerintah Indonesia menurut Bamsoet telah merumuskan dan menerapkan berbagai strategi untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi peningkatan peran kaum perempuan. Sistem yang mewajibkan partai politik memenuhi kuota 30 persen keterwakilan perempuan dalam daftar calon anggota legislatif disebutnua sebagai satu strategi yang diperkenalkan pemerintah.
“Namun sayang, peluang tersebut tidak dimanfaatkan maksimal. Saat ini hanya 97 perempuan dari 560 total anggota DPR atau hanya 17,1 persen yang lolos menjadi Anggota DPR RI periode 2014-2019,” kata Bamsoet.
Dalam perayaan International Women’s Day 2018 ini DPR menganugerahkan penghargaan kepada Presiden Jokowi yang dipandang memiliki prestasi berhasil menempatkan kaum perempuan terbanyak dalam Kabinet pemerintahan.
Mantan Ketua Komisi III ini mengatakan Presiden Jokowi mampu memberikan tauladan dan kepercayaan bahwa kaum perempuan juga bisa berkarir di eksekutif.
“Sebanyak delapan perempuan pilihan Presiden Jokowi di Kabinet Kerja telah membuktikan kinerjanya dalam menempati posisi kementerian yang sangat penting, antara lain Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Menteri Luar Negeri, Menteri Keuangan, Menteri BUMN, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Menteri Kelautan dan Perikanan, Menteri Kesehatan, dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak,” ujarnya.
Artikel ini ditulis oleh: