Jakarta, Aktual.com – Tak ada satupun yang pernah mendebatkan dokter dalam mendiagnosa pasiennya, baik itu saran maupun resep yang diberikan. Lalu, kenapa saat ini justru banyak orang yang berani memdebat tuhannya?
Ungkapan itu dituliskan oleh Ustdaz kondang Felix Siauw seperti yang dikutip dari akun IG@felix.siauw di Jakarta, Sabtu (21/10). “Semua saran dokter ketika diberikan didengarkan dengan seksama dan ditaati, disaat yang sama kewajiban dari Allah diragukan, disangsikan kesesuaiannya dengan zaman,” kata Ustadz Felix.
Ia juga mengatakan bahwa di zaman sekarang ini manusia melakukan pemakzulan terhadap konsep-konsep ilahiyah, dan bahkan ayat-ayat suci dari Yang Maha Esa pun dipertanyakan. Akan tetapi, pendapat yang berasal dari manusia justru dimuliakan, dijunjung dan dipuji walaupun sudah terbukti menyengsarakan.
“Anda bisa jadi mendebat dokter, bila anda tidak meyakini bahwa orang itu adalah dokter. Sama seperti anda bisa menjadi mendebat Allah SWT bila anda tak meyakini bahwa ia adalah Tuhan,” sebut Ustdz yang lahir di Palembang, Sumatera Selatan, 31 Januari 1984 itu.
“Tapi, bagi mereka yang sudah membuktikan dengan rasionya, bahwa tak ada sesembahan, tak ada pengatur, tak ada Tuhan, tak ada kekuatan, selain Allah, maka ia meyakininya,” tambah dia.
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang