Jakarta, Aktual.com – Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang mengharapkan momentum Ramadhan 1438 H bisa memperat persatuan dan kesatuan bangsa serta keharmonisan antara suku, khususnya di Kalimantan Barat (Kalbar). Ia ingin persatuan terjalin dengan baik agar tidak mudah terprovokasi dengan paham anti Pancasila dan NKRI.
“Semakin hari masyarakat semakin pintar, semakin cerdas. Jangan mau diprovokasi menjadi masyarakat yang rendah martabatnya,” kata Oesman dalam sambutan buka bersama 3200 anak yatim di Rumah Adat Melayu, Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (17/6).
Oesman menyatakan masyarakat Kalbar yang terdiri dari berbagai macam suku dan agama merupakan masyarakat yang cerdas dan bermartabat. Untuk itu, Oesman mengingatkan jangan pernah di Kalbar ada yang merasa sukunya lebih besar dari suku lainnya.
Oesman pun menitipkan pesan kepada seluruh jajaran DPRD tingkat provinsi hingga kabupaten/kota dan para bupati untuk merajut kebangsaan dari berbagai suku yang ada di Kalbar.
“Kita sudah final dengan Pancasila, kita sudah selesai dengan asal usul, kita sudah selesai dengan warna kulit, kita sudah selesai dengan ideologi,” kata dia.
Disisi lain, Oesman mengatakan, akan ada banyak pemilihan kepala daerah di Kalbar. Karenanya, ia berharap, masyarakat memilih orang yang betul-betul mempunyai kredibilitas, rekam jejak baik di kabupaten maupun kota.
“Bilamana salah pilih yang rugi bukan saya, tapi saudara-saudara sekalian. Pilihlah pemimpin yang bertanggung jawab kepada rakyat Kalbar maupun Indonesia. Pilihlah orang yang betul-betul diyakini bahwa ia adalah tokoh mampu mengajak rakyat lebih makmur,” pungkasnya.
Dalam kesempatan itu, Oessman juga meresmikan Masjid Al Hijrah yang terletak di dalam area Rumah Adat Melayu.
Selain ribuan anak yatim dari berbagai suku di Kalbar dan warga, hadir pula Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) sekaligus Ketua Umum ICMI Jimly Asshiddiqie, Wali Kota Singkawang Awang Ischak, Wali Kota Pontianak Sutarmidji, Bupati Bengkayang Suryadman Gidot, Bupati Kayong Utara Hildi Hamid.
Kemudian Bupati Sambas Atbah, Bupati Mempawah Ria Norsan, Wagub Kalbar Christiandy Sanjaya, Ketua MABM Kalbar Chairil Effendy, Kapolda Kalbar Irjen Erwin Triwanto, dan Pangdam XII Tanjungpura Mayjen TNI Andika Perkasa.
(Nailin Insa)
Artikel ini ditulis oleh:
