Jakarta, Aktual.com – Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Romahurmuziy, mengingatkan seluruh insan pers untuk menjaga dan mempertahankan independensi yang merupakan roh kekuatan pers.
“Roh kekuatan pers adalah independensinya, sehingga pers disebut sebagai Pilar Keempat Demokrasi,” kata Muhammad Romahurmuziy melalui pernyataan tertulisnya, di Jakarta, Jumat (9/2), menyikapi peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2018 yang dipusatkan di Kota Padang.
Menurut Romy, panggilan Romahurmuziy, keberadaan pers dalam sejarah Indonesia sudah terbukti sebagai entitas yang mendewasakan, mematangkan, dan mengubah wajah demokrasi Indonesia.
“Orisinalitas dan independensi pers adalah kekuatannya,” katanya.
Pada peringatan HPN 2018 yang dipusatkan di Kota Padang, Kamis hari ini, Romy mengajak seluruh insan pers untuk tetap menjaga independensi yang merupakan kekuatan pers, karena saat ini desakan kekuatan industrialisasi membuat lembaga pers berada di bawah jejaring konglomerasi.
Kemudian, makin banyaknya pengusaha yang masuk ke industri pers dan terjun langsung ke dunia politik dapat mengganggu roh kekuatan pers yakni independensi.
“Hari ini pers nasional konvensional juga dihadapkan pada kehadiran generasi-x, generasi-y, dan generasi milenial, yang makin akrab hanya pada media daring,” katanya.
Menurut Romy, pers nasional juga dihadapkan pada jurnalisme warga seiring demokratisasi pemberitaan menyusul adanya media sosial.
Reportase warga, kata dia, dapat menjadi sangat bernilai jika pada saat kejadian hanya yang bersangkutan berada di tengah kejadian.
Romy menegaskan, sangat banyak tantangan pers konvensional yang menuntut insan pers dapat mentransformasikan model bisnisnya ke depan.
“Selamat Hari Pers Nasional. Semoga insan pers dapat terus mengawal perannya sebagai pilar demokrasi ke depan,” katanya.
Ant.
Artikel ini ditulis oleh:
