Mereka juga kesulitan untuk melakukan perjalanan karena tidak mampu membiayai transportasi umum dan akibatnya, harus berjalan selama berjam-jam untuk mendapatkan layanan atau bertemu teman dan famili.

Menurut Palang Merah Inggris, sepanjang 2016 mereka telah menolong lebih dari 14.000 tuna wisma dan pencari suaka yang menggantungkan hidup mereka dengan santunan sebesar 46 dolar AS seminggu.

“Banyak keluarga di London yang ingin membantu untuk memastikan agar para pendatang tersebut bisa melihat sisi positif dalam kehidupan orang Inggris,” kata Elwes.

Setelah meluncurkan HostNation pada Maret lalu, Elwes mulai mempertemukan pengungsi dengan pihak yang ingin mencari teman di seluruh Inggris, sebuah proses panjang yang mengharuskan referensi dari badan pengungsi, serta seleksi ketat.

“Kami ingin orang lain mendapatkan keuntungan dan menghargai hubungan seperti yang telah kita lakukan,” kata Elwes.

ant

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby