Namun ketika Wiwih mendatangi pihak BCA cabang Alam Sutera, pihak bank mengharuskan Wiwih menyertakan surat kematian suami, dan surat yang menunjukkan Wiwih sebagai ahli waris suami.

Karena berbagai kesibukan dan kesedihan karena ditinggal suami. Akhirnya Wiwih baru sempat mendatangi BCA Alam Sutera Serpong pada Januari lalu.

“Tapi ketika saya datang lagi ternyata menurut pihak bank kalau klaim saya itu sudah dicairkan kepada seseorang yang mengaku bernama Belky. Padahal buku tabungan dan kartu ATM BCA ada pada saya. Sebelumnya saya bilang suami saya meninggal.Tapi kok bisa ada yang mengaku suami saya mengambil uang klaim kematian suami saya,” tutur Wiwih.

Sementara itu menurut Kuasa Hukum, Alvin Liem kalau pihak BCA berdalih pelaku membawa semua data pribadi termasuk fotokopi KTP dan KK Belky.

“Jadi oknum Allianz ini membobol uang klien kami ini dengan cara membuat KTP dan KK palsu lalu menarik uang secara tunai dan sebagian lagi mentransfer ke nomor rekening FER ini. Makanya FER ini kami laporkan,” terang Alvin.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid