‘Klaim Garam Langka, Pemerintah Lakukan Impor Hingga 75 Ribu Ton’
Jakarta, Aktual.com – Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita mengaku sudah sudah memberikan izin kepada PT Garam (Persero) untuk melakukan impor garam dari Australia sebanyak 75 ribu ton.
“Kita sudah (mengeluarkan izin impor garam). Kita keluarin persetujuan impornya untuk industri sudah, untuk konsumsi juga sudah. Semua melalui PT Garam. Sehingga kita bisa pastikan supply-nya (pasokan) tercukupi,” ujar Enggar di acara Unit Kerja Presiden Pembinaan Pancasila (UKP Pancasila), di Gedung Krida Bhakti, Sekretariat Negara, Jakarta, Selasa (1/8).
Enggar sendiri tidak bisa memastikan sampai kapan impor itu akan dilaksanakan. Namun ia menegaskan target impor garam dari Australi dan India sebesar 75 ribu ton.
Berikut cuplikannya:
Laporan: Warnoto