Sebagaimana dilaporkan Ketua Kloter 27, Erman, jamaah sudah melaksanakan ibadah tawaf ifadah, memotong dam serta ziarah ke Jabal Rahmah, Arafah dan Mina.
Sementara itu, hingga kini, Sistem Informasi Komputerisasi Haji Terpadu mencatat 18 jamaah asal Debarkasi Batam yang meninggal dunia di Tanah Suci dalam musim haji tahun ini.
Jamaah yang wafat yaitu Suparto Katidjo Abdullah (64), Kloter 13 asal Mempawah, Kalimantan Barat, Utin Risnarti Idris binti Gusti Idris (55), Kloter 16 asal Pontianak, Kalimantan Barat dan Nizar Muhammad Syam Balikun (55) Kloter 9 asal Kuansing, Riau.
Suratman Muhanan Wirorejo (75) Kloter 24 asal Batang Hari, Jambi, Jasman Ayub Ismail (60) Kloter 13 asal Mempawah, Kalimantan Barat dan Suryana Bahari Abdul Razak (50) Kloter 12 asal Ketapang, Kalimantan Barat.
Nurhayati Arban Abdullah (59) Kloter 3 asal Inhil, Riau, Muhammad Baharuddin Harun (69) Kloter 19 asal Karimun, Kepulauan Riau dan Supeni Yahkun Barnawi (69) Kloter 8 asal Bengkalis, Riau.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara