Jakarta, Aktual.com — Anggota Komisi I DPR RI, Sukamta mendukung rencana pembelian kapal selam Kelas Kilo asal Rusia dalam memperkuat pertahanan laut oleh TNI Angkatan Laut Republik Indonesia.
“Rencana pemerintah ingin beli kapal selam Kelas Kilo dari Rusia ini kita dukung semangatnya. Ini juga terlihat dari usulan anggaran tambahan TNI sebesar Rp35 triliun tempo hari, di mana usulan anggaran tambahan untuk TNI AL adalah sekitar Rp14.5 triliun, ini nominal terbesar dibanding TNI Angkatan Darat (AD) dan TNI Angkatan Udara (AU), sebagai negara maritim,” kata Sukamta saat dihubungi, di Jakarta, Selasa (29/9).
“Sekitar 70% wilayahnya adalah laut. Jadi memang keamanan di laut harus juga diprioritaskan. Jadi semangatnya ini yang kita dukung, karena kita semua ingin memiliki kekuatan pertahanan di laut yang mumpuni dan disegani,” tambah dia.
Politisi dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menambahkan bahwa kapal selam Kelas Kilo dari Rusia ini paling canggih untuk saat ini. Jadi ini pasti impian TNI AL untuk memilikinya.
Sama seperti pesawat Sukhoi SU-35 yang jadi mimpinya TNI AU Memiliki alutsista canggih seperti ini tentu bisa menggentarkan negara-negara tetangga kita. Jadi Indonesia bisa disegani di lautan. Terlebih lagi sebentar lagi menghadapi MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN).
“Belum lagi Konflik Tiongkok Selatan juga seperti bom waktu. Pertahanan dan keamanan di laut menjadi mendesak untuk dipenuhi,” ujar dia.
Kendati demikian, sambung Sukamta, pemerintah sudah harus berpikir matang dan cermat tentang rencana pembelian kapal selam Kelas Kilo ini. Termasuk yang harus dipastikan adalah soal sizenya, apakah sesuai untuk wilayah laut Indonesia, terlalu besar atau tidak, termasuk juga perawatannya.
“Perlu dipastikan juga suku cadangnya mudah. Jangan sampai kita beli alutsista yang kurang cocok untuk kebutuhan pertahanan laut kita. Jangan sampai seperti macan ompong, terlihat canggih menakutkan tapi tidak berguna,” tandas Anggota Dewan dari Dapil Daerah Istimewa Yogyakarta ini.
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang