Jakarta, Aktual.com — Ketua Komisi I DPR RI, Mahfudz Siddiq mengatakan bila yang ditargetkan adalah pembebasan terhadap 10 warga negara Indonesia (WNI) yang tengah disandera kelompok Abu Sayyaf, maka jalan yang realistis yakni bernegosiasi.

Namun, sambung dia, bukan pemerintah yang bernegosiasi dengan kelompok militan itu melainkan pengusaha kapal tersebut.

“Kalau saya pada titik realistis saja, kalau targetnya pembebasan WNI, maka melalui jalan negosiasi, tetap bukan melalui pemerintah melainkan perusahaan kapal yang bersangkutan. Dan kelompok Abu Sayyaf itu kan sudah menegontak perusahaan tersebut,” kata Mahfudz, di Komplek Parlemen, Senayan, Senin (11/4).

Bahkan, politikus PKS itu mengaku mendapatkan informasi jika hari ini merupakan penentuan kesepakatan negosiasi antara pengusaha dengan kelompok Abu Sayyaf itu.

“Informasinya kesepakatran negosiasi hari ini, tetapi saya tidak tahu sudah deal atau belum,” turut Mahfudz.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang