Jakarta, Aktual.com – Ketua Komisi VIII DPR RI Saleh Partaonan Daulay, mengkritik Kementrian Agama dalam satu tahun kerja kemarin. Hal yang paling utama adalah soal ketidakadilan anggaran dalam pendidikan agama dan keagamaan.
Saleh mengungkapkan, bila dibandingkan dengan dana pendidikan pada kemendikbud dan kemenristek, anggaran pendidikan pada kementerian agama dinilai sangat rendah.
“Kami meminta pemerintah untuk sungguh-sungguh memperhatikan masalah ini. Apalagi, pendidikan agama dan keagamaan dinilai sebagai salah satu kunci keberhasilan revolusi mental yang digagas Presiden Jokowi (Joko Widodo),” ujar Saleh di Jakarta, Sabtu (2/1).
Selain itu, komisi VIII juga menilai bahwa Kementerian Agama belum sungguh-sungguh mendirikan dua badan khusus yang menjadi amanat undang-undang. Kedua badan itu adalah BPKH dan BPJH.
Semestinya, kata Saleh, kedua badan itu sudah berdiri paling lambat akhir tahun 2015.
“Tapi kenyataannya, sampai sekarang keberadaan kedua badan itu belum jelas,” katanya
Artikel ini ditulis oleh: