Wakil Ketua Komisi X Dede Yusuf Macan Effendi saat meninjau SDN Tanjungmojo 1 dan SMP Negeri 1 Kangkung Kecamatan Kangkung, di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Kamis (16/11/2023). Foto: Oji/nr

Jakarta, Aktual.com – Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Dede Yusuf Macan Effendi, memimpin Tim Kunjungan Kerja Spesifik (Kunspik) Komisi X DPR RI dalam inspeksi ke SDN Tanjungmojo 1 dan SMP Negeri 1 Kangkung di Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Kunspik ini dilaksanakan sebagai bagian dari pengawasan terhadap bantuan perangkat Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di lembaga pendidikan pada hari Kamis, (16/11).

“Kunjungan kami dari Komisi X untuk mendapatkan data-data mengenai kendala dan permasalahan dalam pelaksanaan bantuan TIK tersebut. Juga untuk menjamin pemerataan kesempatan pendidikan, peningkatan mutu dan efisiensi manajemen pendidikan. Pemerintah dalam hal ini Kemendikbudristek sudah menggagas program digitalisasi pendidikan sejak tahun 2019,” ujar Dede Yusuf setelah melihat langsung kondisi Laboratorium Komputer di SMPN 1 Kangkung, Kabupaten Kendal.

Dilansir dari laman resmi DPR RI, Anggota Fraksi Partai Demokrat ini juga mengatakan bahwa keberhasilan program bantuan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) memerlukan fasilitas pendukung yang memadai, seperti pasokan listrik yang stabil, akses internet yang baik, dan penggunaan perangkat teknologi yang terkini.

“Penyediaan ini merupakan perwujudan amanat Pasal 45 ayat (1) UU No.20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas, bahwa setiap satuan pendidikan formal dan non formal menyediakan sarana dan prasarana yang memenuhi keperluan pendidikan sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan potensi fisik, kecerdasan intelektual, sosial, emosional dan kejiwaan peserta didik,” ujar Legislator Dapil Jawa Barat ini.

Keberhasilan program bantuan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) memerlukan adanya fasilitas dan infrastruktur pendukung yang memadai, seperti penyediaan listrik yang baik, akses internet yang handal, dan penggunaan perangkat teknologi yang terkini.

Menurut Dede, transformasi digital dalam bidang pendidikan mendorong pemerintah untuk merancang program/kegiatan strategis, termasuk memberikan dukungan perangkat Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) kepada lembaga pendidikan. Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) mengumumkan di media bahwa implementasi kegiatan strategis ini membutuhkan anggaran sekitar Rp 17,42 triliun hingga tahun 2024.

Kepala SMPN 1 Kangkung, Budiana, menyampaikan bahwa pada tahun 2021, sekolahnya telah diberikan 15 unit chromebook dan beberapa perangkat TIK lainnya. Menurutnya, bantuan tersebut memberikan manfaat yang besar bagi siswa yang belajar di sekolah tersebut.

“Di sekolah kami sudah menerima 15 unit chromebook dan perangkat TIK di tahun 2021. Bantuan chromebook ini sangat bermanfaat bagi anak didik kami,” kata Kepsek SMPN 1 Kangkung ini.

Budiana berharap ada tambahan bantuan chromebook untuk kebutuhan siswa di sekolahnya.

“Sebenarnya jumlah 15 itu masih sedikit karena belum mencukupi kebutuhan siswa di sekolahnya. Kalau jumlahnya masih kurang tapi alhamdulilah bantuan tersebut bisa mendukung kegiatan belajar dan bisa meningkatkan prestasi siswanya,” pungkasnya.

Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Dede Yusuf, memimpin Tim Kunspek Komisi X DPR RI. Anggota-anggota Komisi X DPR RI yang turut hadir dalam kunjungan tersebut meliputi Agustina Wilujeng, Putra Nababan, Mujib Rohmat, Bramantyo Suwondo, Djohar Arifin, I Nyoman Rudi Kurniawan, Yoyok Sukawi, dan Bisri Romly.

Artikel ini ditulis oleh:

Yunita Wisikaningsih