Jakarta, Aktual.co — Komisi X DPR RI meminta kepada Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI), untuk memberikan rekomendasi pada kompetisi Indonesia Super League (ISL), agar kick off ISL 2015 sesuai jadwal, yakni 4 April mendatang.

“Janganlah BOPI menambah gaduh kompetisi ini. Kami ingin kick-off bisa dilaksanakan 4 April,” kata anggota Komisi X DPR RI, Sutan Adil Hendra dalam rapat dengar pendapat dengan PSSI dan BOPI di gedung DPR, Jakarta, Kamis (26/3).

Permintaan anggota dewan ini terkait dengan belum seluruhnya klub peserta kompetisi kasta tertinggi di Tanah Air ini, melengkapi persyaratan yang diminta BOPI.

“Jadi, saya berharap kepada BOPI agar jadwal ini tidak lagi ditunda,” harap politisi partai Gerindra itu.

Selain itu, Komisi X juga meminta kepada BOPI untuk tetap mengizinkan kepada enam klub yang masuk dalam kategori D dalam penilaian BOPI, untuk tetap bisa mengikuti kompetisi musim ini.

Enam klub yang menurut BOPI masuk dalam kategori D itu adalah, Arema Indonesia, Persela Lamongan, Pelita Bandung Raya, Perseru Serui, Mitra Kukar dan Gresik United.

“Dari klub dan PT Liga mempunyai komitmen untuk memenuhinya (persyaratan), tapi butuh waktu. Karena mereka (enam klub itu) mempunyai keterbatasan,” kata ketua Komisi X, Teuku Riefky Harsya.

Rapat Dengar Pendapat itu dihadiri dari perwakilan PSSI, Ketum Djohar Arifin Husin, Sekjen Joko Driyono, serta lima dari enam klub yang masuk kategori D.

Dari BOPI, diwakili oleh Ketuanya, Muhammad Noor Aman.

Artikel ini ditulis oleh: