Jakarta, Aktual.co — Ketua Komisi X DPR RI, Teuku Riefky Harsya, meminta kepada PT Liga Indonesia dan PSSI, untuk tak gentar menyelenggarakan kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015.
“Kami (Komisi X) berharap, kick off ISL segera dilakukan,” ujar Riefky ketika dihubungi, Selasa (24/2).
Politisi Partai Demokrat itu meminta, pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga dan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI), untuk tidak mempersulit persyaratan yang diberikan kepada PT LI selaku operator.
“Dokumen tunggakan pemain, silakan saja (diverifikasi), tapi jangan dijadikan alat atau syarat agar ISL tidak bisa dilakukan,” ungkapnya.
Riekfy mengatakan, keputusan pemerintah menunda ISL hingga dua pekan mendatang sejak 18 Februari 2015 telah menyalahi kesepakatan yang pernah diputuskan saat rapat kerja bersama Komisi X DPR RI.
“Timbul kesepakatan yang meminta, baik Kemenpora dan PSSI mengambil kebijakan yang tidak akan membawa mundur persepakbolaan Indonesia,” kata Riefky.
Ia berharap agar BOPI tidak perlu terlalu kaku dalam menyikapi ISL 2015, karena bukan hanya PT Liga dan klub yang dirugikan, tetapi juga masyarakat Indonesia yang sudah menanti kompetisi terbesar di Tanah Air ini.
Artikel ini ditulis oleh:

















