Sebelumnya, dokter Johan A Hutauruk yang menangani Novel di JEC, mengatakan mata kanan Novel sudah dapat melihat 30 persen, sedangkan mata kiri masih lebih sedikit persentasenya.
“Kata dokter, setelah 2 hari di sini baru ada kabar untuk tindakan yang akan diambil.”
Artinya baru pada hari ini dokter akan memutuskan tindakan medis yang akan diterapkan dalam pengobatan Novel.
Menurut Taufik, seluruh biaya pengobatan Novel pun ditanggung instansi tempatnya bekerja. “Iya, biaya ditanggung KPK.”
Hingga saat ini polisi masih mencari dua pelaku penyerangan Novel. Polisi mendapatkan barang bukti berupa cangkir sebagai wadah untuk menyimpan air keras dari Tempat Kejadian Perkara. [Ant]
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Wisnu