Olimpiade Pyeongchang (istimewa)

Jakarta, Aktual.com – Korea Selatan mempertimbangkan membatalkan pelatihan militer tetap dengan pasukan Amerika Serikat pada tahun depan demi menekan ancaman tanggapan Korea Utara, yang agresif, selama Olimpiade Musim Dingin, kata kantor berita Yonhap, Kamis.

Korut mencela pelatihan militer tetap pasukan Korsel dengan AS sebagai persiapan untuk menyerangnya dan melakukan uji peluru kendali atau melakukan tindakan agresif lain sebagai balasannya.

Olimpiade Musim Dingin diadakan di Korsel sejak 9 Februari hingga 25 Februari, dengan Paralimpiade pada tanggal 8-18 Maret.

Kantor berita KorseL Yonhap, yang mengutip pejabat kantor kepresidenan Korsel, yang tidak disebutkan namanya, mengatakan bahwa pilihan membatalkan pelatihan dipertimbangkan dalam “waktu sangat lama”.

Kantor kepresidenan Istana Biru Korsel mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa tidak ada keputusan yang dibuat mengenai latihan tersebut. Pejabat di Kementerian Pertahanan Korsel menolak memberikan komentar.

Militer Korsel dan AS biasanya mengadakan latihan militer pada Maret dan April yang disebut “Key Resolve” dan “Foal Eagle,” yang melibatkan sekitar 17.000 tentara AS dan lebih dari 300 ribu warga Korsel.

Korsel berharap bahwa partisipasi Korut dalam pertandingan olahraga dapat membantu memperbaiki hubungan mereka secara penuh. Korsel mengatakan, setiap atlet Korut yang memenuhi syarat untuk mengikuti kompetisi akan disambut baik.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby