Aktual.com, Jakarta – Gerakan Independensi KPK menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung KPK, Kamis 3 Februari 2021.

Koordinator aksi, Amril mengatakan pihaknya sengaja menggelar demo untuk mendukung KPK agar tetap independen dan tidak menanggapi isu ‘pesanan’ dari golongan tertentu.

Amril mengatakan, akhir-akhir ini beragam fitnah terhadap Jumadi Asisten II Perekonomian Setda Provinsi Jatim yang dilakukan telah menciderai prinsip demokrasi dan kredibilitas penyelenggara pemerintahan.

Berbagai macam upaya fitnah yang mendiskreditkan nama seseorang tanpa bukti dan fakta hukum sangat merugikan nama baik seseorang

Terkait fitnah dan pencatutan nama Bapak Jumadi dalam dugaan kasus hukum soal APBD tulungagung Jatim sangat kejam dan hanya membuat kegaduhan sehingga mengganggu kinerja birokrasi.

Jelas, tidak ada kaitannya soal dugaan korupsi APBD Tulungagung provinsi jawa Timur Tahun anggaran 2015-2018 dengan Bapak Jumadi.

“Fitnah yang tersistematis ini sangat merugikan nama baik dan kinerja Bapak Jumadi selama ini dalam membangun Jatim ke arah yang lebih baik,” ujar Amril.

“Untuk itu, kami yakin KPK akan bertindak berdasarkan aturan hukum dan tidak akan terpengaruh dengan desakan-desakan yang tidak berdasar dikarenakan hanya,” tambah Amril

Lebih lanjut Amril meminta KPK harus tetap independent dan bekerja profesional serta berpegang teguh terhadap aturan Undang-Undang dalam memproses dugaan kasus hukum yang terjadi di tulungagung Jatim.

“KPK harus objektif dan jangan sampai terintervensi oleh kelompok manapun yang melakukan desakan terhadap dugaan permasalahan hukum di Tulungagung Jawa Timur,” ujarnya.

Terakhir, Amril mendesak kelompok yang sudah memfitnah Jumadil dan membuat gaduh birokrasi Provinsi Jatim agar segera memberikan klarifikasi dan permohonan maaf.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Ridwansyah Rakhman