Jakarta, Aktual.com – Saat ini, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang melakukan penyelidikan terhadap dugaan korupsi yang terkait dengan pengadaan proyek Alat Pelindung Diri (APD) oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes). KPK menyatakan bahwa nilai proyek dalam kasus tersebut mencapai Rp 3 triliun.

“Nilai proyek mencapai Rp 3,03 triliun untuk 5 juta set APD,” ujar Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri di gedung KPK, Jakarta Selatan, Jumat (10/11).

Ali menyatakan bahwa penyelidikan terhadap kasus tersebut masih dalam proses. Ali menyebutkan bahwa kasus tersebut menyebabkan kerugian keuangan negara sejumlah ratusan miliar rupiah.

“Dugaan kerugian negara sementara sejauh ini diduga mencapai ratusan miliar rupiah dan sangat mungkin berkembang,” ucap Ali.

“Kami tentu menyayangkan, gelontoran dana besar dari pemerintah untuk perlindungan keselamatan dan kesehatan warga negara dalam menghadapi pandemi justru disalahgunakan melalui praktik-praktik korupsi seperti ini,” imbuhnya.

Dilansir dari Detik.com, Kemenkes telah memberikan tanggapan terkait dugaan yang sedang diselidiki oleh KPK. Kemenkes menyatakan bahwa kasus tersebut terjadi sebelum Budi Gunadi Sadikin menjabat sebagai Menteri Kesehatan.

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi menyatakan pihaknya belum memiliki informasi mengenai individu yang menjadi tersangka dalam kasus tersebut. Kementerian Kesehatan akan tetap menunggu perkembangan proses hukum yang sedang berlangsung di KPK.

“Kita ikut dulu prosesnya,” ujar Siti.

Artikel ini ditulis oleh:

Yunita Wisikaningsih
Rizky Zulkarnain