Penyidik KPK memperlihatkan barang bukti terkait OTT Suap Walikota Cilegon di Gedung KPK, Jakarta, Sabtu (23/9). KPK menetapkan enam orang tersangka yang terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) salah satunya Wali Kota Cilegon Tubagus Iman Ariyadi atas dugaan suap analisa mengenai dampak lingkungan (Amdal) proyek Transmart dengan total uang disita menjadi barang bukti KPK sebesar Rp 1,1 Miliar serta KPK menyebut suap tersebut merupakan modus baru karena melalui Corporate Social Responsibility (CSR). AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menggelar Operasi Tangkap Tangan (OTT), Rabu (6/6) di Jawa Timur.

‎Kali ini, operasi senyap KPK ini menyasar dua daerah daerah di Jatim yakni, Tulungagung dan Blitar.

“Ya betul, tadi sore (tim penindakan) masih di Tulungagung dan Blitar,” kata sumber internal penegak hukum KPK saat dikonfirmasi.

Sumber internal tersebut menyebutkan, penindakan KPK didampingi oleh Polres setempat. Diduga, sejumlah pihak yang diamankan masih berada di Polres setempat untuk dilakukan pemeriksaan awal.

“Giat didampingi Polres,” singkatnya.

Belum diketahui siapa saja pihak-pihak yang ditangkap tangan dalam penindakan kali ini. Juru Bicara maupun pim‎pinan KPK pun belum dapat dikonfirmasi ihwal OTT di dua daerah di Jawa Timur ini.

(Wisnu)