Jakarta, Aktual.com — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memanggil Ketua Umum Partai Nasdem Surya sebagai saksi atas dugaan kasus suap hakim PTUN Medan.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon mengatakan KPK harus memproses jika terjadi dugaan tersebut.
“Semua orang bersamaan kedudukannya dalam hukum dan pemerintahan. Siapapun dan apapun dugaan, apalagi punya bukti, ya harus proses,” ujar Fadli di DPR, Jakarta, Jumat (2/10).
Politikus Partai Gerindra ini mengimbau KPK untuk tidak tebang pilih dan tidak menjadi alat politik bagi pemegang kekuasaan.
“Kpk tidak boleh tebang pilih, KPK harus juga jangan jadi alat politik. Apalagi alat politik kekuasaan, termasuk pejabat yang dianggap dekat dengan kekuasaan atau partai pengusung kekuasaan,” tegas Fadli.
Artikel ini ditulis oleh:
