Kabupaten Bekasi, aktual.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merespons upaya memfitnah dengan mencoba membunuh karakter melalui penyebaran informasi palsu atau hoaks oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Saya maafkan dan saya doakan anda semua yang telah berupaya menghina dan merendahkan saya, semoga anda dan keluarga dimuliakan oleh Allah Tuhan YME, dan dilindungi dari hancurnya nama baik karena penyerangan seperti ini,” kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron, Senin (31/7).
Ia menjelaskan bahwa upaya pembunuhan karakter terjadi pada Jumat (28/7) ketika KPK sedang dihadapkan pada banyak tantangan, ancaman, bahkan teror nyawa dan kekerasan. Ancaman ini disampaikan melalui pesan singkat dan karangan bunga yang dikirim ke rumah-rumah para struktural dan pimpinan KPK.
“Serangan pembunuhan karakter ini adalah bagian dari tantangan tersebut. Hentikan menebar isu pembunuhan karakter yang tak penting ini, eman pikiran, perhatian, waktu, dan kesempatan anda. Mari curahkan untuk memberantas korupsi,” katanya.
Ghufron mengakui bahwa ia, sebagai salah satu sasaran oknum tersebut, baru menyadari ketika informasi menyebar bahwa akun Twitter-nya, yaitu @Nurul_Ghufron, telah mengikuti akun porno.
“Semula saya anggap hal ini penyerangan pribadi sehingga saya membiarkan dan tidak memberikan tanggapan, namun karena info tersebut disebarluaskan ke lembaga baik formal maupun informal, juga komunitas, jamaah, dan kepada pribadi-pribadi, sehingga berimbas kepada nama baik KPK dimana saya bernaung,” katanya.
Untuk melindungi integritas dan reputasi KPK serta lembaga NU, PMII, Annaqshabdiyah, Jatman, dan keluarga besar di Jawa Timur yang juga terdampak, Ghufron merasa penting untuk memberikan penjelasan kepada masyarakat mengenai hal tersebut.
“Alhamdulillah saya telah berkeluarga 23 tahun, dianugerahi istri sangat cantik untuk sekedar menonton kemolekan tubuh manusia, sehingga tidak perlu follow akun yang tidak senonoh tersebut. Karena itu Saya nyatakan secara tegas bahwa hal tersebut adalah fitnah yang disebarkan untuk membunuh karakter saya, menghinakan, dan merendahkan harkat dan martabat saya,” ucapnya.
Dia mengakui bahwa dia tumbuh dengan merasa rendah dan terhina, dan karena itu dia merasa perlu mengucapkan terima kasih karena oknum tersebut telah memberikan perhatian dengan cara merendahkan dirinya.
“Mereka menganggap saya mulia karenanya perlu upaya untuk menghinakan saya, tak perlu membuang waktu dan perhatian untuk melakukan itu semua pada saya yang memang sudah rendah dan hina, muliakan saja diri anda setinggi langit,” ucapnya.
Kemudian mengenai pokok akun Twitter miliknya, sebagaimana diketahui media sosial ini menghubungkan dua pihak. “Bisa saja sebuah akun karakter biasa kemudian besok berubah menjadi akun porno untuk membunuh karakter orang yang follow, selanjutnya di-screenshot dan disebarkan, itu mudah dilakukan,” katanya.
“Tapi masyarakat saya yakin sudah cerdas, hanya pihak yang belum melek teknologi yang percaya dengan trik demikian. Terbukti akun porno yang disebut saya follow tersebut sesungguhnya akun yang dibuat pada Agustus 2022, semula bukan akun porno tetapi entah kapan merubah nama menjadi akun porno, yang isinya juga tidak jelas apa,” imbuh dia.
Dia berharap agar masyarakat tidak terpengaruh oleh upaya serangan terhadap pemberantasan korupsi dengan mengajak masyarakat untuk percaya pada informasi yang merendahkan dirinya.
“Mari kembali membersamai KPK, dukung KPK memberantas korupsi dan tidak memberi celah serta mengikuti agenda serangan balik koruptor kepada KPK. Mari bersatu padu dan fokus kembali dalam memberantas korupsi. Rapatkan barisan dalam upaya kita semua membersihkan Indonesia dari korupsi,” kata dia.
Artikel ini ditulis oleh:
Rizky Zulkarnain