Menurut Fredrich, dirinya sudah mengajukan nama-nama kader Golkar yang ingin bertemu dengan Setnov kepada penyidik KPK sejak 23 November 2017 lalu.

Sejauh ini baru keluarga dan tim kuasa hukum yang diperkenankan menjenguk tersangka korupsi proyek pengadaan e-KTP tersebut. Setnov sudah dua pekan meringkuk di Rutan KPK bersama sejumlah tersangka kasus korupsi lainnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby