Peternakan Ayam Broiler Sebagai Salah Satu Basis Ekonomi Kerakyatan (Aktual/Ilst)
Peternakan Ayam Broiler Sebagai Salah Satu Basis Ekonomi Kerakyatan (Aktual/Ilst)

Bandung, Aktual.com – Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) melansir ada 12 perusahaan peternakan unggas yang diduga lakukan monopoli harga pasar.

Ketua KPPU Syarkawi Rauf mengatakan diduga ada yang menyalahgunakan program ‘afkir dini parent stock’untuk menetapkan harga. Padahal program itu sebenarnya dilakukan untuk menjaga keseimbangan iklim terhadap penawaran dan permintaan bagi pelaku usaha ayam.

Untuk itu, kata dia, kemungkinan mulai tanggal 3 atau 10 Maret KPPU lakukan pemeriksaan kepada semua perusahaan. “Kita juga meminta kementerian perdagangan untuk mengambil tindakan,” kata Syarkawi, di Bandung, Sabtu (27/2).

Jika ditemukan perusahaan yang melakukan monopoli, pihaknya tidak segan menindak. Syarkawi janji akan cabut izin usaha perusahaan curang. Sebab apa yang dilakukan perusahaan itu mematikan usaha peternak mandiri.

Dia mencontohkan, pada rantai distribusi harga di peternak itu Rp8.500 samapai Rp10 ribu. tapi di pasar masih Rp40 ribu. Kondisi itu membuat pihaknya berang dan mencoba meluruskan untuk menjaga keberadaan peternak mandiri.

“Kita tidak ingin peternak mandiri semakin tergerus oleh peternak yang sudah bermitra atau yang terafiliasi dengan perusahaan-perusahaan besar. Dalam waktu 5-6 tahun peternak mandiri kita habis ada yang menjadi peternak mitra dan kebanyakan gulung tikar,” ucap dia.

Artikel ini ditulis oleh: