Dalam aksi yang sekaligus ditujukan untuk memperingati Hari Perempuan Internasional 2017 itu, Kiki berharap akses informasi untuk mengadukan kasus kekerasan yang dialami perempuan Yogyakarta perlu diperluas. Sosialisasi mengenai akses pengaduan kekerasan perempuan di DIY masih terbatas menyasar permpuan warga Yogyakarta saja.

“Termasuk untuk akses informasi mengenai kesehatan reproduksi, kami rasa belum optimal, baik untuk perempuan warga Yogyakarta maupun warga pendatang seperti mahasiswa,” kata dia.

 

Ant.

Artikel ini ditulis oleh: