Jakarta,Aktual.com – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI Jakarta akan menggelar tiga kali debat kandidat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Pilkada DKI 2017. Debat akan berlangsung tiga bulan terakhir sebelum masa pengambilan suara pada 15 Februari 2017.
“Tiga bulan terakhir baru dilaksanakan. Desember satu kali, Januari satu kali, dan Februari satu kali. Tapi jadwalnya belum ditetapkan,” ujar Ketua KPUD DKI Jakarta Sumarno di Kantornya, Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Selasa (4/10).
Dijelaskan Sumarno, materi debat kandidat yang jelas akan dilaksanakan berkaitan dengan visi-misi dan program yang diusung setiap pasangan bakal cagub-cawagub.
“Pertama soal kesejahteraan sosial. Kedua, memperkuat NKRI. Ketiga, mempercepat program pembangunan daerah,” terang dia.
Selain itu, pasangan cagub-cawagub juga akan mendeskripsikan proses pelayanan publik dan persoalan-persoalan di DKI Jakarta dalam debat tersebut.
“Kami juga ingin mengungkap bagaimana calon gubernur bisa mengeksplorasi persoalan-persoalan yang mendasar di ibu kota dan bagaimana solusi yang mereka tawarkan,” ujar Sumarno.
Sekedar informasi, tahapan Pilkada DKI 2017 memasuki hari terakhir perbaikan dan kelengkapan berkas syarat calon pasangan bakal cagub-cawagub yang jatuh pada hari ini. Setelah itu, KPU DKI akan kembali memverifikasi berkas-berkas tersebut hingga 11 Oktober 2016.
Kemudian, penetapan calon yang memenuhi syarat akan diumumkan pada 24 Oktober 2016. Sementara pengundian nomor urut pasangan calon akan dilakukan pada 25 Oktober 2016.
Fadlan Syiam Butho
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby