Krisjiana Baharudin (kiri), Fedi Nuril (tengah), dan Titi Kamal (kanan) berpose pada jumpa pers film “Air Mata di Ujung Sajadah” di Jakarta, Jumat (4/8/2023). (ANTARA/Pamela Sakina)
Krisjiana Baharudin (kiri), Fedi Nuril (tengah), dan Titi Kamal (kanan) berpose pada jumpa pers film “Air Mata di Ujung Sajadah” di Jakarta, Jumat (4/8/2023). (ANTARA/Pamela Sakina)

Jakarta, aktual.com – Aktor Krisjiana Baharudin telah mewujudkan mimpinya dengan bermain film bersama sang idola, Titi Kamal, dalam drama “Air Mata di Ujung Sajadah”. Dalam film yang akan tayang mulai 7 September 2023 tersebut, Krisjiana memerankan karakter Arfan, suami dari Aqilla yang diperankan oleh Titi Kamal.

Pada jumpa pers “Air Mata di Ujung Sajadah” di Jakarta, Jumat (4/8/2023). Krisjiana menceritakan awalnya menolak tawaran tersebut, karena baru saja selesai syuting film serial dan ingin beristirahat. Namun, semuanya berubah ketika ia mengetahui bahwa lawan mainnya adalah Titi Kamal, sang idola sejak duduk di sekolah dasar.

“Biasanya setelah selesai syuting aku minta untuk istirahat dulu seminggu atau dua minggu, dipaksa main film ini aku enggak mau,. ‘Ini lawan kamu Titi Kamal’, ‘oke! Aku mau!'” kata Krisjiana saat jumpa pers “Air Mata di Ujung Sajadah”.

Krisjiana langsung menerima tawaran tersebut karena mengidolakan Titi Kamal. Ia telah menjadi penggemar setia Titi sejak bermain dalam film “Ada Apa Dengan Cinta?” (2002), “Eiffel… I’m in Love” (2003), dan “Mendadak Dangdut” (2006).

“Ini adalah kesempatan aku untuk bermain peran sebagai suami Titi Kamal,” ujar Krisjiana dengan senang.

Meskipun sangat gembira, Krisjiana merasa kikuk dan tegang pada hari pertamanya beradu peran dengan Titi. Namun, keramahan dan keterbukaan Titi Kamal membantunya menjadi lebih dekat dan luwes saat berakting di depan kamera bersama.

“Ternyata kak Titi orangnya baik banget dan terbuka meski jarak umur kita beda 13 tahun,” tambah Krisjiana.

Namun, saat menyebutkan perbedaan usia mereka dengan menyapa Titi dengan panggilan “kakak”, Titi Kamal merespons dengan candaan, “Jangan begitu dong, kesannya tua banget.”

Ternyata, panggilan “kakak” sempat membuat Titi Kamal merasa sedikit terganggu, sehingga ia meminta Krisjiana untuk memanggilnya dengan panggilan yang lebih dekat selama syuting. Krisjiana menirukan ucapan Titi Kamal, “Jangan panggil ‘kakak’ dong, panggil ‘Aqilla’, ‘sayang’, kek. Kita, kan, suami istri di sini.”

Meskipun begitu, Titi mengakui bahwa Krisjiana sangat profesional dalam memerankan perannya. Mereka juga saling terbuka dalam memberi saran demi memberikan performa terbaik dalam film.

“Tapi, dia profesional banget dan terbuka, asiklah orangnya, jadi kita, tidak terasa berjarak,” kata Titi.

Film “Air Mata di Ujung Sajadah” mengisahkan tentang Aqilla (Titi Kamal), seorang wanita yang melahirkan bayi dari pernikahan yang tidak direstui oleh ibunya, Halimah. Setelah suaminya meninggal karena kecelakaan, Halimah berbohong kepada Aqilla bahwa bayinya telah meninggal saat dilahirkan.

Halimah memberikan cucunya kepada pasangan lain yang belum memiliki anak, Arif (Fedi Nuril) dan Yumna (Citra Kirana). Tujuh tahun kemudian, Aqilla mengetahui bahwa anaknya masih hidup dan berusaha untuk mendapatkan kembali Baskara, anaknya.

Film yang diproduseri oleh Nafa Urbach dan Ronny Irawan ini juga melibatkan aktris senior Jenny Rahman, serta aktor dan aktris terkenal lainnya seperti Fedi Nuril, Citra Kirana, Faqih Alaydrus, dan Tutie Kirana.

Artikel ini ditulis oleh: