Saat ini wilayah Palembang dan sekitarnya sedang mengalami puncak musim kemarau yang berlangsung sejak Agustus hingga September.
Menurutnya, pada musim kemarau ini terdapat potensi hujan namun dalam intensitas yang kecil.
Ia melanjutkan, BMKG selalu memberikan informasi kepada tim teknologi modifikasi cuaca (TMC) manakala ada awan yang menimbulkan potensi hujan.
“Sehingga tim TMC dapat secara cepat menabur garam agar terjadi hujan di wilayah itu,” ujar dia.
Tri menambahkan sebetulnya berdasarkan prakiraan cuaca, musim hujan akan tiba pada akhir Oktober 2019 dan mengalami puncaknya pada November 2019.
Akhir Oktober sudah terjadi hujan walaupun tidak banyak, puncaknya terjadi pada November sehingga masyarakat harus berhati-hati setelah musim kemarau karena ada ancaman banjir.
Artikel ini ditulis oleh: